16

Bunyi berdengung terlalu merdu // seperti suara laki-laki bercumbu
Bagai bertambah rasanya rindu // seperti sakar di laut madu

Terlalu rawan Jaras Tamasa // terkenanglah ia akan ken Lamlam Arsa
Angin bertiup sepoi bahasa // terlampai-lampai tarok rajasa

[?____?_]rasa kelakuan [?] // kepada pandangan orang yang rawan
Rasa seperti [gambar?] perempuan // tatkala berulit dalam pangkuan

[/__oleh? kadang?? melayan??kan diri // seperti peng[h]ilang? orang yang diberahi
Bertambah hancur hati sendiri // sebab tak boleh [Muda Pisari?]

Dengan kidungan di[h]iburkan // buat suaranya perlahan-lahan
Segala isi hatinya dikatakan // menyatakan mabok bercampur edan

Keluh kesah sebal hatinya // mengeluh mengucap menahan berahinya
Tiadalah terbicara rasa hatinya // seertikan hilang rasa dirinya

Waktu pun sudah dinihari // terlalai seketika muda bestari [sic?]
Terkejut [latah? letih?] sendiri-diri // rasa tak dapat menggerakkan diri

Burung [?] berbunyi di pohon rajasa // seperti orang yang putus asa

Bunyi berdengung terlalu merdu // seperti suara laki-laki bercumbu
Bagai bertambah rasanya rindu // seperti sakar di laut madu

Terlalu rawan Jaras Tamasa // terkenanglah ia akan ken Lamlam Arsa
Angin bertiup sepoi bahasa // terlampai-lampai tarok rajasa

[?____?_]rasa? [_____?} ______ // kepada pandangan orang yang rawan
Rasa seperti [gambar?] perempuan // tatkala berulit dalam pangkuan

[/__oleh? kadang?? melayan??kan diri // seperti peng[h]ilang? orang yang diberahi
Bertambah hancur hati sendiri // sebab tak boleh [Muda Pisari?]

Dengan kidungan di[h]iburkan // buat suaranya perlahan-lahan
Segala isi hatinya dikatakan // menyatakan mabok bercampur edan

Keluh kesah sebal hatinya // mengeluh mengucap menahan berahinya
Tiadalah terbicara rasa hatinya // seertikan hilang rasa dirinya

Waktu pun sudah dinihari // terlalai seketika [Muda Pisari?]
Terkejut [latah? letih?] sendiri-diri // rasa tak dapat menggerakkan diri
[__rang] berbunyi di pohon rajasa // seperti orang yang putus asa